Tingkat
kebahagian seseorang pada umumnya dapat diukur dari seberapa banyak
barang yang dimiliki oleh seseorang ataupun tercukupinya kebutuhan
primer seperti sandang, pangan dan papan. Namun terlepas dari itu semua,
sistem perekonomian suatu negara dan kondisi sosial berikut pula dengan
kondisi alam juga turut menjadi faktor penentu dari bahagia atau
tidaknya seseorang. Berikut ini kita dapat melihat 10 negara yang
berhasil disurvey oleh situs bisnis terkemuka Forbes yang diperoleh dari
tingkat kebahagiaan penduduk dari negara tersebut.
Negara-negara Eropa Mendominasi
Untuk urutan pertama sebagai negara yang penduduknya paling bahagia
ditempati oleh Norwegia. Salah satu negara di kawasan Skandinavia ini
memang patut menjadi negara yang paling memberikan kebahagiaan bagi
penduduknya. Dengan tingkat GDP per tahun mencapai 53.000 dollar
memberikan pandangan bahwa kapasitas ekonomi individu tiap penduduknya
tergolong mencukupi untuk dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan utama.
Bahkan
kepedulian pemerintah Norwegia dalam mensejahterakan penduduknya juga
cukup besar dengan salah satunya menjamin pengeluaran kesehatan dan juga
pendidikan. Dari segi geografis, Norwegia dan negara-negara Skandinavia
dapat dikatakan memiliki kondisi alam yang cantik. Masih asrinya
lingkungan dan keindahan alam yang dimana cocok untuk dijadikan obyek
wisata menjadi banyak orang di dunia ini menginginkan untuk tinggal di
kawasan tersebut.
Hal
tersebut dapat terlihat dimana posisi kedua ditempati oleh Denmark.
Negara yang berpenduduk sebanyak 5,55 juta orang ini dikenal sebagai
negara yang memiliki prioritas dalam hal pendidikan dimana pemerintah
mengratiskan pendidikan dasar sehingga sebanyak 99% penduduk di negara
ini merupakan lulusan pendidikan dasar. Dari segi ekonomi, Denmark
tercatat memiliki potensi ekonomi yang paling tinggi dibandingkan dengan
negara-negara Skandinavia lainnya.
Tingkat
GDP Denmark berperingkat ke 5 dari seluruh tingkat GDP negara-negara
seluruh dunia. Hal tersebut didukung oleh kondisi alam yang dimilikinya
seperti sektor minyak yang merupakan pasokan utama bagi negara-negara
industri di Eropa.
Masih
di negara-negara kawasan Skandinavia, Finlandia menempati posisi
ketiga. Karakteristik yang dimiliki oleh Finlandia mirip dengan
negara-negara kawasan Skandinavia lainnya seperti Denmar dan Norwegia.
Namun dari segi perekonomian, Finlandia lebih memfokuskan kepada sektor
industri riil di bidang elektronik, teknologi dan manufaktur seperti
misalnya salah satu perusahaan andalan dari Finlandia yaitu Nokia.
Untuk
peringkat ke 4 ditempati oleh Australia. Alasan mengapa penduduk
Australia merasa bangga dapat dilihat dari segi tersedianya fasilitas
pendidikan yang memenuhi standar yang baik, kestabilan ekonomi yang
memberikan keamanan dan kenyaman dalam berbisnis dan juga dilihat dari
kondisi alam yang cukup indah menjadikan Australia menjadi salah satu
tujuan banyak orang untuk ditinggali.
Diperingkat
kelima ditempati oleh negara "tetangga" Australia yaitu Selandia Baru.
Negara yang hanya berpenduduk sebesar 4,36 juta orang ini memiliki
alasan yang kuat untuk menjadi idaman bagi banyak orang seduania untuk
ditinggali. Keindahan alam dan juga melimpahnya sumber daya alam berikut
kecantikannya menjadikan Selandia Baru merupakan salah satu tujuan
utama untuk berwisata. Selain itu, beberapa lembaga dunia mencatat bahwa
Selandia Baru memiliki prestasi seperti berada di peringkat kedua dari
183 dari segi kemudahan menjalankan bisnis berdasarkan survey Bank
Dunia.
UNDP
juga mencatat bahwa Selandia Baru berada di peringkat 3 dan 4 dalam
survey HDI dan tingkat pendidikan dari 182 negara. Di peringkat keenam
ditempati kembali oleh negara kawasan Skandinavia, Swedia. Berbeda
dengan negara-negara lainnya di kawasan Skandinavia, Swedia merupakan
barometer dunia dilihat dari perspektif demokrasi dan kebebasan
berpendapat. Sehingga dari segi perpolitikan, Swedia mengalami
perkembangan yang progresif.
Diperingkat
ketujuh ditempati oleh Kanada. kanada dinilai sebagai negara yang cukup
bersahabat dalam menghadapi kaum imigran. Kondisi itulah yang menjadi
impian bagi kaum imigran sedunia selain sistem perekonomian dan soail di
Kanada yang menunjang tingginya tingkat kebahagiaan bagi penduduknya.
Kecilnya peluang tingkat korupsi dan tingginya GDP per capita menjadikan
Kanada cocok untuk menjadi negara yang ditinggali ataupun hanya untuk
berbisnis.
Untuk
peringkat selanjutnya ditempati oleh Swiss. Negara yang menjunjung
tingkat kebebasan berekspresi dan juga nilai-nilai kemanusiaan
menjadikan Swiss menjadi barometer dunia dari segi tersebut. Minimnya
peluang korupsi dan juga stabilnya kondisi finansial dan perbankan
menjadikan Swiis menjadi tujuan bagi banyak institusi dan individu yang
ingin menyimpan harta kekayaannya.
Untuk
dua peringkat terakhir ditempati oleh Belanda dan Amerika Serikat.
Belanda dengan sistem kebebasan individu dan stabilnya tingkat
perekonomian dalam negeri menjadikan Belanda salah satu negara di Eropa
yang cocok untuk mengembangkan bisnis.
Bahkan
bursa saham tertua di dunia dimiliki oleh Belanda dengan nama Euronext
dan juga salah satu bursa di Eropa yang memiliki kapasitas penjualan
saham terbesar. Infrastruktur, pertanian dan manufaktur menjadi sektor
industri favorit di Belanda. Dan Amerika Serikat berada di urutan
terakhir dengan mengedepankan pada kelengkapan infrastruktur dan program
sosial pemerintah tertama dari segi pendidikan dan kesehatan yang
memberikan kemudahan bagi golongan kurang mampu.
Sumber: Klik Disini